Dia menyebut, Pelaksanaan kegiatan itu didasarkan ketulusan dari para pengurus IPQOH Lombok Timur.
Ketulusan dan keikhlasan, kata Bupati Sukiman merupakan salah satu kunci meraih hidup yang berkah dan diridhoi Allah SWT.
Tak segan Bupati Sukiman memberikan contoh ketulusan dan keikhlasan yang merubah taqdir seorang Syekh Abdul Azis Ad dabbagh.
Dalam konteks ini, sambungnya, ketulusan penyelenggaran MTQ IPOH tersebut mendorong Pemerintah Daerah untuk memberikan dukungan berupa hadiah bagi para juara. Namun begitu Bupati mengingatkan agar tidak melihat dari nilai hadiah tersebut.
Bupati berharap MTQ IPQOH dapat dilaksanakan secara berkesinambungan, seperti halnya MTQ yang diselenggarakan oleh LPTQ.
Dengan penyelenggaraan berkesinambungan, termasuk pelaksanaan secara berjenjang dari desadan kelurahan, diharapkan Al-Quran dapat lebih mengakar dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Lombok Timur.
MTQ IPQOH pertama yang dibuka pada Ahad (11/9) di Ponpes tahfidz Al-Furqon, Dasan Cermen, Desa Lenting, Kecamatan Sakra Timur tersebut diikuti 450 orang peserta pada 12 cabang
