Iklan

terkini

Minimalisir Masalah Sampah, Pabrik Bata Plastik Segera Hadir

Jejak Lombok
Tuesday, October 5, 2021, Tuesday, October 05, 2021 WIB Last Updated 2021-10-05T11:40:51Z

AUDIENSI: Pihak Yayasan Classroom Of Hope (COH) kala menyampaikan presentasi terkait rencana pembangunan pabrik bata plastik di Lombok Barat.

MATARAM
-- Masalah sampah kian hari sangat terasa dampaknya. Tak hanya membuat pemandangan. Jorok, tapi juga berdampak serius bagi lingkungan.

Di NTB, rencananya pabrik bata plastik (ecobrick) bakal segera hadir. Kehadiran pabrik ini digadang-gadang merupakan yang pertama di Asia.

Gubernur NTB, Zulkieflimansyah mendukung 100 persen rencana pembangunan pabrik tersebut. Teknologi block solution ini rencananya berlokasi bersebelahan dengan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Kebon Kongok di Desa Suka Makmur, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat. 

"Kami mendukung seratus persen. Hal ini juga menjadi salah satu solusi dari program Zero waste di Provinsi NTB," ucapnya, Selasa (5/10).

Dukungan gubernur ini lantaran sampah-sampah yang ada dapat dijadikan batu bata dapat memiliki manfaat. Sebut saja seperti membangun sekolah dan fasilitas umum lainnya.

Apa yang dilontarkan Zulkifliemansyah itu disampaikan saat menerima silaturahmi Yayasan Classroom Of Hope (COH). Pertemuan itu berlangsung di ruang kerja Gubernur NTB.

Sementara itu, Jimmy Hutasoit selaku ketua Yayasan Classroom Of Hope (COH) Indonesia mengaku antusias atas respon pembangunan pabrik bata plastik dari Pemprov NTB.

"Saya pribadi ini sangat di luar ekspektasi bahwa atensi yang diberikan kepada kami sangat luar biasa, kami mengucapkan terimakasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur NTB," kata Jimmy. 

Selain itu, Jimmy juga mengungkapkan bahwa kehadiran COH juga untuk membangun sekolah-sekolah yang terdampak gempa pada tahun 2018 dengan menggunakan bahan ECO block. Hanya saja materialnya masih impor dari luar negeri sehingga sangat diharapkan pembangunan pabrik dapat dilakukan di NTB. 

"Namun demikian karena ecobricks ini teknologi dari Finlandia kita masih import bahan untuk pembangunan sekolah. Dengan lokal partner kita mencoba membangun pabrik di Lombok," tuturnya.

COH berencana akan membangun 200 sekolah di NTB. Saat ini sedang membangun sekolah di Sigar Penjalin Kabupaten Lombok Utara dan di SMPN 2 Satap Tanjung, KLU.

"Untuk tahun ini dua sekolah, dan kemudian tahun 2022 akan dilanjutkan 7 sekolah sembari menunggu pabrik selesai dibangun," pungkas Jimmy. (jl)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Minimalisir Masalah Sampah, Pabrik Bata Plastik Segera Hadir

Terkini

Iklan