Iklan

terkini

Internet Desa Pintar Minta Didukung Dana Desa

Jejak Lombok
Friday, January 15, 2021, Friday, January 15, 2021 WIB Last Updated 2021-01-15T09:24:29Z

Ahmad Masfu'

SELONG
--Program internet Desa Pintar sudah berjalan. Namun demikian, masih ada sejumlah kendala yang dirasakan.Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Lombok Timur.

Demi menyebarkan informasi kepada warga, Kominfo Lotim meminta pemerintah desa mendukung program tersebut lewat Dana Desa. Mengingat pada 2020 lalu, dinas ini telah membangun tower plus akses poin sebanyak 254 titik di kantor desa.

"Akses poin di kantor desa ini ditambah dengan satu dusun atau wilayah di masing-masing desa.

"Jadi belum menyentuh semua wilayah. Baru satu dusun di masing-masing desa," ungkapnya Kepala Dinas Kominfo Lotim, Ahmad Masfu', Jumat (15/1).

Progres program ini disebutnya dalam tahap aktivasi. Progresnya pun cukup membanggakan, yakni sudah mencapai 90 persen dalam kondisi terkoneksi.

Adapun yang belum itu, lanjutnya,  karena ada beberapa kendala. Persoalan yang ditemukan terutama di daerah-daerah yang agak rendah. Sebut saja seperti di Kecamatan Suralaga dan juga di daerah-daerah yang banyak pohon seperti Bagek Payung Selatan.

Ini karena titik akses poin di tempat tersebut radiusnya 100 meter keliling dalam keadaan normal. Radius ini artinya jika tidak ada pohon besar atau bangunan tinggi

"Kalau ada bangunan tinggi itu biasanya agak kurang sekitar 50 meter larinya," katanya.

Pada 2021 ini, pihaknya akan meminta kepada desa melalui Dana Desa-nya untuk mensupport dusun-dusun yang belum terpasang akses point.

"Kan dusun itu jumlahnya sekitar 1.700-an hampir 1.800 dusun di 254 desa," tuturnya.

Sejauh ini, terangnya, yang sudah terpasang 254. Sememtara yang belum terpasang sekitar 1500-an belum terpasang. 

Karena itu, ia berharap melalui Dana Desa ada slot anggaran untuk layanan masyarakat dan itu merupakan skala prioritas. Di dalam dana itu disebutnya bisa diarahkan untuk pengadaan akses poin bagi dusun-dusun yang belum terpasang.

"Kalau itu sudah menyala dan sudah terpasang semuanya Insyaallah masyarakat akan maksimal mendapatkan pelayanan internet desa pintar tersebut," katanya.

Namun lanjutnya, walaupun hanya 254 kantor desa plus 254 dusun, ia sendiri akan mencoba meluncurkan voucher internet ini pada awal Februari. Ini karena di setiap kantor desa hanya satu dusun untuk saat ini dipasangkan.

"Di setiap desa itu hanya satu dusun terpasang akses poin tersebut untuk saat ini," jelasnya. (zaa)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Internet Desa Pintar Minta Didukung Dana Desa

Terkini

Iklan