Iklan

terkini

Wagub Rohmi Minta Desa Lain Contoh Posyandu Desa Midang

Jejak Lombok
Monday, October 5, 2020, Monday, October 05, 2020 WIB Last Updated 2020-10-05T09:14:41Z

 Wagub NTB, Hj Sitti Rohmi Djalillah dalam peluncuran Posyandu Keluarga di Desa Midang.

GERUNG
--Wakil Gubernur NTB, Hj Sitti Rohmi Djalilah meluncurkan posyandu keluarga terintegrasi di Lombok Barat (Lobar) di Desa Midang Kecamatan Gunungsari.

Dalam kesempatan itu, Wagub Rohmi mengapresiasi langkah-langkah yang telah dilakukan Desa Midang. Kebanggaan ini terutama karena kemampuan menggerakkan ekonomi, pendidikan dan kesehatan di desa tersebut.

"Saya sangat bangga punya kepala desa seperti Kades Midang, karena Pak Kades memahami betul apa yang dilakukan kepada masyarakatnya, bisa berusaha menggerakkan ekonomi, pendidikan, kesehatan," pujinya, Senin (5/10).

Dari segi kesehatan, lanjut Rohmi, Desa Midang bisa membuat lingkungannya menjadi asri dan sehat. Upaya ini dilakukan dengan mendorong desa wisata dengan membenahi lingkungan.

Karena itu, ia berharap akan semakin banyak kepala desa yang sungguh-sungguh memikirkan masyarakatnya dengan hal-hal yang mendasar. Baik dari aspek pendidikan, ekonomi, keshatan dan aspek lainnya.

Dikatakan Rohmi, untuk membangun dengan aspek-aspek tersebut tidak bisa seperti membalik telapak tangan. Butuh setahun bahkan empat sampai lima tahun baru bisa keliatan.

“Di masa pandemi Covid-19 ini masyarakat tetap dapat menerapkan hidup aman dan juga produktif. Posyandu-posyandu keluarga dapat semakin ditingkatkan jumlahnya di setiap dusun-dusun di NTB. Mari kita wujudkan posyandu keluarga di seluruh daerah di NTB,“ pesannya.

Sekretaris Daerah Lobar Dr H Baehaqi mewakili Bupati H. Fauzan Khalid menyampaikan terima kasih kepada Pemprov NTB. Ucapan ini dilontarkan karena perhatian Pemprov NTB sangat besar bagi Lombok Barat.

"Perhatian Ibu Wakil Gubernur kepada Lombok Barat ini sangat luar biasa. Sangat sering sekali beliau bersama-sama kita hadir ke masyarakat, lebih-lebih pada masa pandemi corona ini," ujar Sekda Baehaqi memuji. 

Posyandu, lanjut Baehaqi, adalah kegiatan kesehatan dasar yang diselenggarakan dari, oleh dan untuk masyarakat yang dibantu oleh petugas kesehatan. Pelayanan kesehatan terpadu,  bentuk keterpaduan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan di suatu wilayah kerja Puskesmas. 

“Posyandu merupakan pelayanan kesehatan paling terdepan untuk masyarakat. Posyandu terdiri dari para kader kesehatan dari masyarakat didampingi tenaga kesehatan dari dinas terkait," ucapnya.

Fungsi kader ini, terangnya, utamanya sebagai pencatat, penyuluh dan penggerak masyarakat. Mereka inilah ujung tombak dalam pelaksanaan kegiatan Posyandu yang juga memiliki fungsi meningkatkan kualitas hidup anak. (jl)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Wagub Rohmi Minta Desa Lain Contoh Posyandu Desa Midang

Terkini

Iklan