BERAKHIR: Pelarian SR akhirnya selesai setelah diringkus Polsek Kuta setelah buron setahun lamanya.
PRAYA--Teror pencurian yang dilakukan SR, 22 tahun berakhir. Pria asal Dusun Ebunut Desa Kuta Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah ini ditangkap polisi setelah sempat buron setahun silam.
Kepala Polsek Kuta Lombok Tengah Iptu Muh Fajri mengatakan, aksi pencurian tersebut terjadi sekitar satu tahun lalu. Ia menjalankan aksinya pada 5 Desember 2019 silam di Cafe Soker Dusun Ujung Desa Kuta Kecamatan Pujut milik Lalu Sumaili.
Menjadi korban pencurian, Sumaili pun melaporkan kejadian tersebut ke kantor Polsek Kuta pada 14 Desember 2019. Dalam laporannya korban mengaku kehilangan barang-barangnya berupa dua unit salon, satu mic wireless, satu mixer dan satu ampli.
"Kejadiannya di Cafe Soker pada akhir tahun 2019 lalu, tepatnya tanggal 5 Desember," kata Fajri, Minggu (20/12).
Berangkat dari situlah, petugas kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil mengantongi identitas tersangka. Saat mengetahui keberadaan tersangka itulah, petugas kemudian menciduknya.
"Ia ditangkap unit Reskrim Polsek Kuta, Sabtu (19/12). Penangkapan berlangsung saat pelaku berada di rumah barunya yakni di lokasi relokasi Kampung Hijrah Dusun Rangkap II Desa Kuta," terangnya.
Sementara barang bukti berupa dua unit salon, mic wireless, mixer dan ampli sudah berhasil diamankan terlebih dulu. Barang itu diamankan saat dilakukan penangkapan terhadap tiga pelaku yang lain.
Kini pelaku sudah diamankan di Polsek Kuta guna pemeriksaan lebih lanjut. Atas perbuatannya pelaku akan dijerat dengan pasal 363 KUHP, ancaman hukuman penjara 7 tahun.
"Untuk barang bukti sudah diamankan terlebih dulu saat dilakukan penangkapan tiga pelaku lainnya," tutup Fajri. (jl)
