Iklan

terkini

“Ngecok Bareng” Jadi Simulasi Penerapan Protokol Kesehatan di Lobar

Jejak Lombok
Friday, August 28, 2020, Friday, August 28, 2020 WIB Last Updated 2020-08-28T07:16:36Z
NGECOK BARENG: Jajaran pegawai dan staf Pemkab Lobar diajak Ngecok Bareng oleh Dispar setempat.

GERUNG--Aktivitas pariwisata di Pulau Lombok sudah mulai berjalan. Begitu juga dengan di Kabupaten Lombok Barat (Lobar).

Seagai simulasi penerapan protokol kesehatan di daerah itu, Dinas Pariwisata (Dispar) setempat menggelar Zumba Bareng. Kegiatan ini dianggap sebagai dimulai penerapan protokol kesehatan terhadap pandemi yang masih belum berakhir.

"Saya sebut Zumba Bareng ini dengan Ngecok Bareng," ungkap Kepala Dispar Lobar, H Saepul Ahkam, Jumat (28/8), usia zumb abareng di Taman Giri Menang, Gerung.

Simulasi dimaksud yakni agar setiap pihak ynag melaksanakan kegiatan melibatkan orang banyak hendaknynataat pada protokol kesehatan ynag berlaku. Terlebih saat ini pihaknya masih gencar menginspeksi beberapa titik destinasi pariwisata yang menjadi lokasi kerumunan publik.

Ditegaskan, supeelrvisi terhadap penerapan protokol kesehatan ini akan terus dilakukan. Langkah ini diambil semata-mata demi memutus mata rantai penyebaran virus Corona.

Senada, Sekda Lobar H Baehaqi di tempat sama menyatakan, di masa transisi kenormalan baru, pemerintah akan terus konsisten sosialisasi dan penegakan protokol kesehatan.

"Intinya senam ini dilaksanakan dalam rangka penegakan protokol Covid-19. Kalau dulu bagaimana mencegah orang kumpul, sekarang ini bagaimana mengatur orang berkumpul," katanya.

Untuk itu, kata dia, Pemkab dan Kepolisian Resort Lobar tetap melakukan pengawasan dan pendisiplinan kepada masyarakat. Tujuannya untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

Apa yang dinyatakan Baihaqi tersebut nampak dipraktikkan dengan konsisten oleh penyelenggara. Paling sedikit seratus orang yang didomiasi ibu-ibu pegawai itu berkumpul dan mengikuti kegiatan senam tersebut menggunakan standar protokol yang berlaku.

“Semua ini untuk menunjukkan cara gembira berwisata yang komplet, baik gembira dengan hadiah, kopi, musik, namun juga sehat dengan senam. Semua itu peningkat imun tubuh agar bisa terhindar dari bahaya Covid 19,” pungkasnya. (jl)
--Aktivitas pariwisata di Pulau Lombok sudah mulai berjalan. Begitu juga dengan di Kabupaten Lombok Barat (Lobar).

Seagai simulasi penerapan protokol kesehatan di daerah itu, Dinas Pariwisata (Dispar) setempat menggelar Zumba Bareng. Kegiatan ini dianggap sebagai dimulai penerapan protokol kesehatan terhadap pandemi yang masih belum berakhir.

"Saya sebut Zumba Bareng ini dengan Ngecok Bareng," ungkap Kepala Dispar Lobar, H Saepul Ahkam, Jumat (28/8), usia zumb abareng di Taman Giri Menang, Gerung.

Simulasi dimaksud yakni agar setiap pihak ynag melaksanakan kegiatan melibatkan orang banyak hendaknynataat pada protokol kesehatan ynag berlaku. Terlebih saat ini pihaknya masih gencar menginspeksi beberapa titik destinasi pariwisata yang menjadi lokasi kerumunan publik.

Ditegaskan, supeelrvisi terhadap penerapan protokol kesehatan ini akan terus dilakukan. Langkah ini diambil semata-mata demi memutus mata rantai penyebaran virus Corona.

Senada, Sekda Lobar H Baehaqi di tempat sama menyatakan, di masa transisi kenormalan baru, pemerintah akan terus konsisten sosialisasi dan penegakan protokol kesehatan.

"Intinya senam ini dilaksanakan dalam rangka penegakan protokol Covid-19. Kalau dulu bagaimana mencegah orang kumpul, sekarang ini bagaimana mengatur orang berkumpul," katanya.

Untuk itu, kata dia, Pemkab dan Kepolisian Resort Lobar tetap melakukan pengawasan dan pendisiplinan kepada masyarakat. Tujuannya untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

Apa yang dinyatakan Baihaqi tersebut nampak dipraktikkan dengan konsisten oleh penyelenggara. Paling sedikit seratus orang yang didomiasi ibu-ibu pegawai itu berkumpul dan mengikuti kegiatan senam tersebut menggunakan standar protokol yang berlaku.

“Semua ini untuk menunjukkan cara gembira berwisata yang komplet, baik gembira dengan hadiah, kopi, musik, namun juga sehat dengan senam. Semua itu peningkat imun tubuh agar bisa terhindar dari bahaya Covid 19,” pungkasnya. (jl)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • “Ngecok Bareng” Jadi Simulasi Penerapan Protokol Kesehatan di Lobar

Terkini

Iklan