 |
| Beginilah suasana foto bersama kepala sekolah MAN 1 Lotim bersama dengan tiga tim siswa peraih juara |
SELONG-- Tiga tim siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Lombok Timur kembali borong juara tingkat nasional lomba presenter yang digelar UIN Bukit Tinggi Sumatra Barat pada (15/10) lalu.
Adapun tiga siswa peraih juara tersebut bernama Bq Deswita Karina Putri, kelas XII IPA , asal Desa Stanggor Selatan, Kecamatan Sukamulia, Lombok Timur.
Putri yang lahir dari pasangan L. M. Arfah dan Zuhrah ini berhasil memboyong juara 1 dengan mengakat isu dampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) terhadap ekonomi.
Menurutnya, kenaikan harga BBM sangat berpebgaruh terhadap ekonomi masyarakat.
Tak tanggung-tanggung, untuk memperkuat isu yang diangkatnya, Deswita mengaku turun melakukan investigasi kepada ibu rumah tangga.
Alhasil, sejumlah ibu rumah tangga diketahui mengeluh terhadap kenaikan harga bahan pokok sebagai dampak kenaikan BBM.
Selanjutnya, Restu Ilahi Putri, asal Kampung Baru, Lingkungan Rumah Sehat, Kelurahan Majidi.
Dara cantik yang lahir dari pasangan Nurlim dan Diana ini berhasil memboyong juara 1 dengan isu pendidikan.
Ia mengaku, dalam artikel tersebut tercantum hasil investigasi yang dilakukan di salah satu sekolah dasar di desa Sepit, Kecamatan Keruak, Lombok Timur.
Di sekolah tersebut, jelasnya, para siswa tidak nyaman dalam proses belajar mengajar lantaran kekurangan fasilitas yang memadai. Dia menyebut, fasilitas tersebut berupa bangunan, perpustakaan yang masih minim, toilet dan musholla.
Tidak hanya Restu Ilahi Putri, Nayla Sabrina Rachim juga tidak ketinggalan dalam meraih juara.
Dengan jumlah penonton sebanyak 700 lebih mengantarkannya tampil sebagai juara pavorit pada lomba UMKR KIR.
Berbeda dengan Restu, Sabrina memilih memvandingkan fasilitas sekolah berupa laboratorium dan perpustakaan desa dan sekolah.
Berdasarkan hasil investigasinya, ia menyebut perbandingan fasikitas sekolah desa dan kota sangat signifikan.(jl)
