Iklan

terkini

Apel Kebangsaan, Covid-19 Jadi Atensi Serius Pemkab Lotim

Jejak Lombok
Tuesday, April 27, 2021, Tuesday, April 27, 2021 WIB Last Updated 2021-04-27T13:01:47Z

APEL: Bupati Lombok Timur, HM Sukiman Azmy saat memimpin Apel Kebangsaan bersama unsur TNI/Polri di Gedung Wanita.

SELONG
-- Kasus Covid-19 masih menjadi atensi serius pemerintah. Itu ditandai dengan diadakannya Apel Kebangsaan dalam rangka sinergitas TNI, Polri, dan pemerintah daerah yang dilaksanakan jajaran Kepolisian Resort (Polres) Lombok Timur, Selasa, (27/4).

Apel yang digelar di Aula Gedung Wanita tersebut diikuti Camat se-Kabupaten Lombok Timur, Kapolres Lombok Timur beserta anggota. Ada juga Dandim 1615/Lotim beserta anggota, serta unsur Satpol PP Kabupaten Lombok Timur.

Pada kesempatan itu, Bupati Lombok Timur, HM Sukiman Azmy menyatakan, sinergitas tersebut dibuktikan dengan prestasi ketiga unsur dalam membantu pencegahan serta penanganan kasus Covid-19 di Kabupaten Lombok Timur. Selain itu, sinergitas yang terbangun antara ketiga unsur ini dibuktikan pula dengan keberhasilan dalam penanganan bencana alam gempa, banjir, hingga pelaksanaan program rutin dalam upaya percepatan pembangunan di Kabupaten Lombok Timur. 

Namun begitu, Bupati berharap hal tersebut tidak membuat seluruh unsur lalai terus meningkatkan sinergitas yang sudah terbangun.

Bupati menegaskan, sinergitas merupakan hal yang mutlak diperlukan. Ia menilai lemahnya sinergitas akan berdampak negatif.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati tak henti mengingatkan untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan. Hal tersebut didasari angka pertumbuhan kasus Covid-19 di Lombok Timur yang fluktuatif. 

“Selama kekebalan kelompok belum terbentuk, selama itu pula kita harus tetap waspada dengan menjalankan protokol kesehatan 5M,” tegasnya.

Dia menyebut momen bulan suci Ramadan kegiatan mudik menjadi fokus pemerintah dalam mencegah penyebaran dan peningkatan angka kasus Covid19.

Berdasarkan pada pengalaman yang terjadi di Ramadan tahun sebelumnya, kasus Covid19 bertambah hingga 93 persen setelah bulan Ramadan. Ia menilai hal tersebut diakibatkan kelalaian masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan dan tetap melaksanakan kegiatan mudik.

Karena itu, Bupati berharap pada momen ini, TNI, Polri, serta Pemerintah Daerah mampu menunjukkan sinergitas yang baik. Sinergitas ini tentunya dalam mengawal pencegahan peningkatan angka kasus Covid19 di Lombok Timur. (hs)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Apel Kebangsaan, Covid-19 Jadi Atensi Serius Pemkab Lotim

Terkini

Iklan