SELONG--Apes betul nasib Direktur Selaparang TV. Usai berbincang dengan mantan kepala desa, ia berniat pulang untuk menyelesaikan pekerjaan dinasnya. Namun, di tengah kesibukannya menyelesaikan tugas, ia mendengar suara ledakan sekitar pukul 02:00 dini hari.
"Saya berbincang dengan mantan kepala desa, setelah itu saya pulang hendak menyelesaikan laporan akhir tahun Selaparang TV. Namun sekitar jam dua saya mendengar ledakan sebanyak dua kali," ungkap Direktur Selaparang TV L. Saparudin Aldi, Rabu (10/2).
Terhadap kejadian itu, L Saparudin menilai tindakan itu merupakan sebuah teror yang ditujukan kepada dirinya dan insan media oleh orang tidak dikenal. Terlebih kejadian ini bertepatan dengan Hari Pers Nasional (HPN).
Nampak pada bagian depan kendaraan dinas tersebut ludes dilahap si jago merah. Tidak hanya itu, satu unit kendaraan jenis sepeda motor Vario yang tidak jauh dari mobil tersebut juga ikut ludes terbakar.
Setelah melakukan pemadaman api bersama masyarakat, lanjutnya, L. Saparudin menemukan lima buah terai telur yang diduga digunakan pelaku untuk melancarkan aksi kejahatannya.
Tak ingin berlama-lama, L Saparudin melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Ia berharap pihak kepolisian serius dalam menangani kasus ini.
"Saya berharap pihak kepolisian serius dalam menangani kasus ini," ucapnya.
Saat ini barang bukti sudah diamankan oleb pihak kepolisian. (hs)
