Iklan

terkini

Pemprov NTB dan PLN Perkuat Kerjasama Pengolahan Sampah Jadi Bahan Bakar

Jejak Lombok
Tuesday, July 21, 2020, Tuesday, July 21, 2020 WIB Last Updated 2020-08-14T18:12:16Z
KERJASAMA: Wagub NTB, Dr Hj Sitti Rohmi Djalillah saat menerima cenderamata tanda dimulainya kerjasama dengan PLTU Jeranjang.

GERUNG--Pemprov NTB sangat serius dengan upaya-upaya pengolahan sampah menjadi bahan bakar substitusi batubara di PLTU Jeranjang, Lombok Barat (Lobar). Untuk memperkuat kerjasama penelitian dan pengembangan pengelolaan sampah menjadi energi melalui co-firing PLTU Jeranjang menggunakan pellet RDF (Refuse Derived Fuel).

Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Pemprov NTB dan para pihak, Selasa (21/7).

Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah menghadiri secara langsung acara penandatanganan perjanjian kerjasama antara Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB dengan PT Indonesia Power. Kerjasama ini juga melibatkan antara Dinas Energi dan Sumberdaya Mineral Provinsi NTB dengan Yayasan ICLEI Indonesia yang bertempat di Kantor PLTU Jeranjang.

"Hari ini merupakan hari bersejarah. Kerjasama yang terjalin antara Pemprov NTB dengan PLN ini mungkin terlihat sederhana, tetapi sesungguhnya memliki makna yang luar biasa," kata Wagub saat memberikan sambutan.

Wagub mengatakan, pihaknya sungguh-sungguh dalam melaksanakan program nol sampah (zero waste) dan memelihara lingkungan. Jika tidak sungguh-sungguh dipelihara, maka akan pupus dengan sendirinya.

Pihaknya dari jajaran Pemprov NTB bertekad memelihara alam NTB. Salah satunya adalah dengan mengelola sampah dan menanami hutan yang gundul, sesuai dengan visi misi NTB Hijau dan NTB Bersih.

Ia mengatakan, pengolahan sampah memang harus dilakukan dari hulu ke hilir. Pemprov NTB berupaya bagaimana sampah menjadi berkah, bukan jadi musibah. Caranya yaitu harus ada teknologi dan usaha yang lebih keras.

"Hal ini merupakan langkah baru dan terus dilakukan penelitian atau riset untuk kedepan dan benar-benar menjadi solusi pengelolaan sampah di NTB dan Indonesia," katanya.

Melalui riset ini juga diharapkan nantinya aktivitas pengolahan sampah anorganik bisa dilakukan secara optimal. Dengan demikian bisa memberi kebaikan bagi lingkungan sekitar.

"Saya juga sangat yakin improvement dari anorganik bisa terus kita perjuangkan, supaya solusi dari pengolahan sampah bisa kita selesaikan bersama," tutur Wagub.

Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada PT Indonesia Power selaku anak perusahaan PLN yang mengelola PLTU Jeranjang. Dimana perusahaan ini bekerjasama dengan Pemprov NTB dalam hal pengolahan sampah menjadi pellet bahan bakar.

Terakhir, Wagub berharap agar kerjasama ini bisa terus ditingkatkan. Kerjasama ini diharap menjadi contoh untuk Indonesia dan membawa berkah bagi semua masyarakat.

Sementara itu Kepala Dinas LHK NTB, Madani Mukarom mengatakan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari MoU Gubernur dengan PLN. Kesepakatan itu terkait penelitian dan pengembangan sampah menjadi energi.

Selanjutnya, GM PLN UIW NTB yang saat itu diwakili oleh Senior Manajer Pembangkitan, Edison Raja Gukguk, menyampaikan ucapan terimakasih atas penandatanganan kerjasama ini. Menurutnya PLTU Jeranjang ini teknologinya dari waktu ke waktu selalu diupgrade dan semakin baik.

Terbukti dengan adanya kontrol dalam hal kinerja. Demikian juga dengan rencana kedepan untuk memanfaatkan sampah olahan yang bisa digunakan menjadi bahan bakar.

Turut hadir dalam acara tersebut, Manager Unit PLTU Jeranjang Melky Victor Bursalino, Kadis ESDM NTB M. Husni Asisten II Setda NTB H. Ridwan Syah. (jl)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Pemprov NTB dan PLN Perkuat Kerjasama Pengolahan Sampah Jadi Bahan Bakar

Terkini

Iklan